Tidak terasa Idul Fitri sebentar lagi tiba. Bagi Anda yang merencanakan mudik dengan mobil pribadi tentu harus melakukan persiapan matang menjelang mudik. Ikuti tips berikut ini supaya perjalanan mudik aman dan nyaman.
1. Persiapkan Rencana Mudik
Merencanakan perjalanan salah satu langkah cerdas sebelum Anda melakukan perjalanan. Pilih rute terbaik, cari jalur alternatif, serta perbanyak informasi.
2. Servis Kendaraan
Servis merupakan persiapan penting sebelum Anda melakukan perjalana jauh. Service kendaraan pada jarak yang tetap untuk memberikan jaminan mobil Anda selalu berjalan dengan performa terbaiknya.
3. Perhatikan Kondisi Busi
Lakukan penggantian rutin tiap tahun, atau setiap 20.000 km. Tujuannya untuk pembakaran yang optimal, dan proses penyalaan mesin yang nyaman dan mudah.
4. Gunakan Bahan Bakar Yang Tepat
Gunakan bahan bakar yang sesuai kebutuhan mobil Anda, semata untuk optimalisasi pembakaran. Perhitungkan dengan cermat kapan, di lokasi mana Anda harus kembali mengisi bahan bakar. Pastikan indikator bahan bakar bekerja baik.
5. Ganti Oli Rem Secara Berkala
Lakukan penggantian oli rem setiap 2 tahun sekali. Perlakuan ini dapat menjaga kualitas pengereman yang efisien. Jaga Tekanan Ban,tekanan ban kurang 20% berarti kendaraan akan 10% lebih boros. Jagalah tekanan ban kendaraan Anda.
6. Pasang Sabuk Keselamatan
Pastikan sabuk keselamatan terpasang dengan sempurna. Sabuk keselamatan dapat mengurangi resiko cedera jika terjadi kecelakaan selama mengemudi kendaraan.
7. Jangan Melebihi Batas Kecepatan
Sepanjang perjalanan patuhi batas kecepatan yang ditunjukkan rambu lalu lintas, dengan melaju pada kecepatan stabil atau dibawah batas kecepatan maksimum. Antisipasi jaga kecepatan menengah dengan antisipasi pergerakan kendaraan lain sehingga tak perlu berakselerasi dan mengerem mendadak.
8. Gunakan Kedua Tangan Saat Menyetir
Kadang kita lalai mengemudi dengan satu tangan sementara yang lain melakukan aktifitas lain. Dua tangan penting untuk menjaga kontrol, konsentrasi, kenyamanan, dan kesigapan saat terjadi hal darurat selama mengemudi.
9. Gigi Tinggi
Sepanjang perjalanan optimalkan putaran mesin di 2.000 RPM. Naikkan posisi gigi tertinggi sesuai kebutuhan. Selain untuk kenyamanan mesin, juga demi menghemat konsumsi bahan bakar.
10. Matikan AC
Kurangi kerja mesin dengan mematikan AC ketika tidak diperlulan. Pada situasi tertentu kita juga harus menjaga aerodinamis kendaraan dengan mengurangi hambatan udara yang menambah beban mesin, yaitu dengan menutup jendela. Pada kondisi ini kita memang membutuhkan AC di dalam mobil.
11. Kurangi Bobot
Banyak beban berarti makin berat kerja mesin dan akan menguras bahan bakar. Atur barang bawaan Anda, sebisa mungkin kurangi bobot berlebih.
12. Hindari Alkohol dan Obat Terlarang
Pertimbangkan untuk tidak minum sembarang obat sebelum berkendara, apalagi minum minuman beralkohol. Pengaruh alkohol dan obat-obatan mengurangi kendali Anda secara signifikan, terhadap kendaraan.
13. Sebaiknya Jangan Gunakan Alat Komunikasi
Namun bila sangat diperlukan manfaatkan piranti handsfree, bluetooth, atau teknologi serupa. Lebih bagus lagi, jika mobil Anda dilengkapi dengan car kit yang lebih lengkap. Seperti tempat ponsel yang bisa dimanfaatkan untuk charging baterai, fungsi handsfree dengan mikrofon dan speaker terpisah, bahkan antene untuk penerimaan lebih baik. Jika Anda benar-benar harus menjawab, belokkan kendaraan ke tepi jalan.
Sumber: Suara Surabaya
Merencanakan perjalanan salah satu langkah cerdas sebelum Anda melakukan perjalanan. Pilih rute terbaik, cari jalur alternatif, serta perbanyak informasi.
2. Servis Kendaraan
Servis merupakan persiapan penting sebelum Anda melakukan perjalana jauh. Service kendaraan pada jarak yang tetap untuk memberikan jaminan mobil Anda selalu berjalan dengan performa terbaiknya.
3. Perhatikan Kondisi Busi
Lakukan penggantian rutin tiap tahun, atau setiap 20.000 km. Tujuannya untuk pembakaran yang optimal, dan proses penyalaan mesin yang nyaman dan mudah.
4. Gunakan Bahan Bakar Yang Tepat
Gunakan bahan bakar yang sesuai kebutuhan mobil Anda, semata untuk optimalisasi pembakaran. Perhitungkan dengan cermat kapan, di lokasi mana Anda harus kembali mengisi bahan bakar. Pastikan indikator bahan bakar bekerja baik.
5. Ganti Oli Rem Secara Berkala
Lakukan penggantian oli rem setiap 2 tahun sekali. Perlakuan ini dapat menjaga kualitas pengereman yang efisien. Jaga Tekanan Ban,tekanan ban kurang 20% berarti kendaraan akan 10% lebih boros. Jagalah tekanan ban kendaraan Anda.
6. Pasang Sabuk Keselamatan
Pastikan sabuk keselamatan terpasang dengan sempurna. Sabuk keselamatan dapat mengurangi resiko cedera jika terjadi kecelakaan selama mengemudi kendaraan.
7. Jangan Melebihi Batas Kecepatan
Sepanjang perjalanan patuhi batas kecepatan yang ditunjukkan rambu lalu lintas, dengan melaju pada kecepatan stabil atau dibawah batas kecepatan maksimum. Antisipasi jaga kecepatan menengah dengan antisipasi pergerakan kendaraan lain sehingga tak perlu berakselerasi dan mengerem mendadak.
8. Gunakan Kedua Tangan Saat Menyetir
Kadang kita lalai mengemudi dengan satu tangan sementara yang lain melakukan aktifitas lain. Dua tangan penting untuk menjaga kontrol, konsentrasi, kenyamanan, dan kesigapan saat terjadi hal darurat selama mengemudi.
9. Gigi Tinggi
Sepanjang perjalanan optimalkan putaran mesin di 2.000 RPM. Naikkan posisi gigi tertinggi sesuai kebutuhan. Selain untuk kenyamanan mesin, juga demi menghemat konsumsi bahan bakar.
10. Matikan AC
Kurangi kerja mesin dengan mematikan AC ketika tidak diperlulan. Pada situasi tertentu kita juga harus menjaga aerodinamis kendaraan dengan mengurangi hambatan udara yang menambah beban mesin, yaitu dengan menutup jendela. Pada kondisi ini kita memang membutuhkan AC di dalam mobil.
11. Kurangi Bobot
Banyak beban berarti makin berat kerja mesin dan akan menguras bahan bakar. Atur barang bawaan Anda, sebisa mungkin kurangi bobot berlebih.
12. Hindari Alkohol dan Obat Terlarang
Pertimbangkan untuk tidak minum sembarang obat sebelum berkendara, apalagi minum minuman beralkohol. Pengaruh alkohol dan obat-obatan mengurangi kendali Anda secara signifikan, terhadap kendaraan.
13. Sebaiknya Jangan Gunakan Alat Komunikasi
Namun bila sangat diperlukan manfaatkan piranti handsfree, bluetooth, atau teknologi serupa. Lebih bagus lagi, jika mobil Anda dilengkapi dengan car kit yang lebih lengkap. Seperti tempat ponsel yang bisa dimanfaatkan untuk charging baterai, fungsi handsfree dengan mikrofon dan speaker terpisah, bahkan antene untuk penerimaan lebih baik. Jika Anda benar-benar harus menjawab, belokkan kendaraan ke tepi jalan.
Sumber: Suara Surabaya
Cek tarif sewa mobil klik www.suketrentcar.com
